500+ Nama Bayi Perempuan Kelahiran Bulan Suro, Penuh Makna Dan Berkah

Nama bayi perempuan di bulan Suro merupakan rangkaian nama yang diberikan kepada bayi perempuan yang lahir pada bulan Suro atau bulan Muharram dalam penanggalan Jawa. Nama-nama ini biasanya memiliki makna yang baik dan mengandung doa serta harapan orang tua untuk anaknya.

Pemberian nama bayi perempuan di bulan Suro sudah menjadi tradisi turun-temurun dalam masyarakat Jawa. Nama-nama tersebut biasanya dipilih berdasarkan perhitungan weton, yaitu hari dan pasaran kelahiran anak. Weton dipercaya dapat menentukan karakter dan nasib seseorang di kemudian hari. Oleh karena itu, pemilihan nama bayi di bulan Suro dilakukan dengan sangat hati-hati dan penuh pertimbangan.

Ada banyak pilihan nama bayi perempuan di bulan Suro yang bisa dipilih oleh orang tua. Beberapa contoh nama yang populer antara lain:

Sri Wahyuni
Dwi Lestari
Tri Murti
Siti Aminah
Nur Khasanah

Nama-nama tersebut memiliki makna yang baik dan sesuai dengan harapan orang tua untuk anaknya. Misalnya, nama Sri Wahyuni berarti perempuan yang membawa keberuntungan dan penuh wahyu, sedangkan nama Dwi Lestari berarti perempuan yang cantik dan selalu beruntung.

nama bayi perempuan di bulan suro

Pemberian nama bayi perempuan di bulan Suro merupakan tradisi turun-temurun dalam masyarakat Jawa yang memiliki makna mendalam. Nama-nama tersebut dipilih berdasarkan perhitungan weton, hari dan pasaran kelahiran anak, yang dipercaya dapat menentukan karakter dan nasib seseorang.

Tradisi: Pemberian nama bayi di bulan Suro sudah menjadi tradisi yang dilakukan sejak zaman dahulu.
Makna: Nama-nama bayi di bulan Suro memiliki makna yang baik dan sesuai dengan harapan orang tua.
Weton: Pemilihan nama bayi di bulan Suro didasarkan pada perhitungan weton, yaitu hari dan pasaran kelahiran anak.
Karakter: Nama bayi di bulan Suro dipercaya dapat mempengaruhi karakter anak di kemudian hari.
Nasib: Weton juga dipercaya dapat menentukan nasib seseorang, sehingga pemilihan nama bayi di bulan Suro dilakukan dengan hati-hati.
Harapan: Nama-nama bayi di bulan Suro mengandung doa dan harapan orang tua untuk anaknya.

Keenam aspek tersebut saling terkait dan membentuk tradisi pemberian nama bayi perempuan di bulan Suro yang unik dan bermakna. Tradisi ini masih terus dilestarikan hingga saat ini, sebagai bentuk pelestarian budaya Jawa dan harapan orang tua untuk kebahagiaan dan kesuksesan anaknya di masa depan.

Tradisi

Tradisi pemberian nama bayi di bulan Suro sudah menjadi bagian dari budaya Jawa sejak zaman dahulu. Tradisi ini didasarkan pada kepercayaan bahwa bulan Suro atau Muharram adalah bulan yang baik dan penuh berkah, sehingga bayi yang lahir pada bulan ini akan memiliki nasib yang baik. Selain itu, pemberian nama bayi di bulan Suro juga dianggap sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur dan pelestarian budaya Jawa.

Komponen Tradisi: Tradisi pemberian nama bayi di bulan Suro meliputi beberapa komponen, seperti perhitungan weton, pemilihan nama yang bermakna baik, dan doa serta harapan orang tua untuk anaknya.
Contoh Nyata: Salah satu contoh nyata tradisi pemberian nama bayi di bulan Suro adalah penggunaan nama-nama yang mengandung doa dan harapan, seperti "Sri Wahyuni" (perempuan yang membawa keberuntungan dan penuh wahyu) atau "Dwi Lestari" (perempuan yang cantik dan selalu beruntung).
Implikasi: Tradisi pemberian nama bayi di bulan Suro memiliki implikasi pada pembentukan identitas dan karakter anak. Nama yang diberikan akan menjadi bagian dari diri anak dan akan mempengaruhi cara pandang masyarakat terhadap anak tersebut.

Kesimpulannya, tradisi pemberian nama bayi di bulan Suro merupakan bagian penting dari budaya Jawa yang memiliki makna dan implikasi yang mendalam. Tradisi ini terus dilestarikan hingga saat ini sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur, pelestarian budaya, dan doa serta harapan orang tua untuk kebahagiaan dan kesuksesan anaknya.

Makna

Dalam tradisi pemberian nama bayi perempuan di bulan Suro, makna yang terkandung dalam sebuah nama memiliki peran yang sangat penting. Nama yang diberikan tidak hanya sekadar rangkaian kata, tetapi juga doa dan harapan orang tua untuk masa depan anaknya.

Komponen Makna: Makna dalam nama bayi perempuan di bulan Suro dapat berupa harapan akan sifat terpuji, kecantikan, keberuntungan, kesuksesan, atau doa untuk keselamatan dan kebahagiaan anak.
Contoh Nyata: Contoh nama yang mengandung makna baik antara lain "Sri Wahyuni" (perempuan yang membawa keberuntungan dan penuh wahyu), "Dwi Lestari" (perempuan yang cantik dan selalu beruntung), atau "Siti Aminah" (perempuan yang aman dan terhormat).
Implikasi: Makna yang terkandung dalam nama bayi perempuan di bulan Suro dipercaya dapat mempengaruhi karakter dan nasib anak. Oleh karena itu, pemilihan nama dilakukan dengan sangat hati-hati dan penuh pertimbangan.

Kesimpulannya, makna dalam nama bayi perempuan di bulan Suro merupakan aspek yang tidak dapat dipisahkan dari tradisi ini. Makna tersebut mencerminkan doa dan harapan orang tua untuk kebahagiaan, kesuksesan, dan keselamatan anaknya.

Weton

Dalam tradisi pemberian nama bayi perempuan di bulan Suro, weton memegang peranan penting. Weton adalah perhitungan hari dan pasaran kelahiran anak yang dipercaya dapat menentukan karakter dan nasib seseorang.

Pemilihan nama bayi perempuan di bulan Suro berdasarkan weton dilakukan dengan cara mencocokkan neptu weton anak dengan neptu nama yang akan diberikan. Neptu weton adalah nilai angka yang diperoleh dari penjumlahan neptu hari dan neptu pasaran kelahiran anak.

Contohnya, jika seorang bayi perempuan lahir pada hari Selasa Kliwon, maka neptu wetonnya adalah 8 (Selasa) + 8 (Kliwon) = 16. Nama yang dipilih untuk bayi tersebut harus memiliki neptu yang sesuai dengan neptu wetonnya, misalnya 16, 24, atau 32.

Ada berbagai sumber yang dapat digunakan untuk mengetahui neptu weton dan neptu nama, seperti primbon atau buku-buku khusus tentang penamaan bayi. Dengan mengetahui neptu weton dan neptu nama, orang tua dapat memilih nama yang baik dan sesuai untuk bayi perempuan mereka yang lahir di bulan Suro.

Karakter

Dalam tradisi pemberian nama bayi perempuan di bulan Suro, pemilihan nama tidak hanya didasarkan pada makna dan weton, tetapi juga pada kepercayaan bahwa nama dapat mempengaruhi karakter anak di kemudian hari. Nama yang baik dipercaya dapat membawa keberuntungan, kesuksesan, dan kebahagiaan, sementara nama yang buruk dapat membawa sial dan masalah.

Kepercayaan ini sudah mengakar kuat dalam masyarakat Jawa dan menjadi salah satu pertimbangan utama dalam memilih nama bayi perempuan di bulan Suro. Orang tua akan memilih nama yang mengandung sifat-sifat baik, seperti jujur, berani, cerdas, dan penyayang, dengan harapan bahwa nama tersebut dapat membentuk karakter anak sesuai dengan harapan mereka.

Meskipun tidak ada bukti ilmiah yang mendukung kepercayaan ini, namun banyak orang tua yang tetap mempercayainya dan berusaha memberikan nama terbaik untuk anak mereka. Hal ini menunjukkan bahwa tradisi pemberian nama bayi perempuan di bulan Suro tidak hanya sekedar tradisi, tetapi juga merupakan bentuk doa dan harapan orang tua untuk masa depan anaknya.

Nasib

Dalam tradisi pemberian nama bayi perempuan di bulan Suro, pemilihan nama tidak hanya didasarkan pada makna dan weton, tetapi juga pada kepercayaan bahwa nama dapat mempengaruhi nasib seseorang. Weton dipercaya dapat menentukan karakter dan jalan hidup seseorang, sehingga pemilihan nama bayi di bulan Suro dilakukan dengan sangat hati-hati.

Orang tua akan memilih nama yang dianggap membawa keberuntungan dan kesuksesan, serta menghindari nama yang dianggap membawa sial dan masalah. Kepercayaan ini sudah mengakar kuat dalam masyarakat Jawa dan menjadi salah satu faktor utama dalam menentukan nama bayi perempuan di bulan Suro.

Contohnya, nama "Sri Wahyuni" dipercaya dapat membawa keberuntungan dan wahyu, sedangkan nama "Siti Aminah" dipercaya dapat membawa keselamatan dan kedamaian. Sebaliknya, nama "Durga" yang identik dengan dewi kematian dan kehancuran, biasanya dihindari karena dipercaya dapat membawa sial.

Harapan

Dalam tradisi pemberian nama bayi perempuan di bulan Suro, harapan merupakan aspek yang sangat penting. Nama yang diberikan tidak hanya sekedar rangkaian kata, tetapi juga doa dan harapan orang tua untuk masa depan anaknya.

Komponen Harapan: Harapan yang terkandung dalam nama bayi perempuan di bulan Suro dapat berupa harapan akan sifat terpuji, kecantikan, keberuntungan, kesuksesan, atau doa untuk keselamatan dan kebahagiaan anak.
Contoh Nyata: Contoh nama yang mengandung harapan antara lain "Sri Wahyuni" (perempuan yang membawa keberuntungan dan penuh wahyu), "Dwi Lestari" (perempuan yang cantik dan selalu beruntung), atau "Siti Aminah" (perempuan yang aman dan terhormat).
Implikasi: Harapan yang terkandung dalam nama bayi perempuan di bulan Suro dipercaya dapat mempengaruhi karakter dan nasib anak. Oleh karena itu, pemilihan nama dilakukan dengan sangat hati-hati dan penuh pertimbangan.

Kesimpulannya, harapan merupakan aspek yang tidak dapat dipisahkan dari tradisi pemberian nama bayi perempuan di bulan Suro. Harapan tersebut mencerminkan doa dan impian orang tua untuk kebahagiaan, kesuksesan, dan keselamatan anaknya.

Pertanyaan Umum tentang Nama Bayi Perempuan di Bulan Suro

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum beserta jawabannya terkait tradisi pemberian nama bayi perempuan di bulan Suro:

Pertanyaan 1: Apa makna dari tradisi pemberian nama bayi perempuan di bulan Suro?

Jawaban: Tradisi pemberian nama bayi perempuan di bulan Suro merupakan bentuk penghormatan kepada leluhur, pelestarian budaya Jawa, dan doa serta harapan orang tua untuk kebahagiaan dan kesuksesan anaknya.

Pertanyaan 2: Bagaimana cara memilih nama bayi perempuan di bulan Suro?

Jawaban: Pemilihan nama bayi perempuan di bulan Suro biasanya didasarkan pada perhitungan weton, yaitu hari dan pasaran kelahiran anak, serta makna yang terkandung dalam nama tersebut.

Pertanyaan 3: Apakah weton benar-benar dapat mempengaruhi nasib seseorang?

Jawaban: Meskipun tidak ada bukti ilmiah yang mendukungnya, banyak orang Jawa percaya bahwa weton dapat mempengaruhi karakter dan jalan hidup seseorang. Oleh karena itu, pemilihan nama bayi di bulan Suro dilakukan dengan hati-hati untuk menghindari nama yang dianggap membawa sial.

Pertanyaan 4: Apa saja harapan yang terkandung dalam nama bayi perempuan di bulan Suro?

Jawaban: Nama bayi perempuan di bulan Suro biasanya mengandung harapan akan sifat terpuji, kecantikan, keberuntungan, kesuksesan, atau doa untuk keselamatan dan kebahagiaan anak.

Pertanyaan 5: Apakah tradisi pemberian nama bayi perempuan di bulan Suro masih relevan di zaman modern?

Jawaban: Ya, tradisi pemberian nama bayi perempuan di bulan Suro masih relevan di zaman modern sebagai bentuk pelestarian budaya dan doa orang tua untuk anaknya. Namun, orang tua juga dapat mempertimbangkan aspek lain dalam memilih nama, seperti makna dan kesesuaiannya dengan nama keluarga.

Pertanyaan 6: Di mana saya dapat menemukan informasi lebih lanjut tentang tradisi pemberian nama bayi perempuan di bulan Suro?

Jawaban: Informasi lebih lanjut tentang tradisi pemberian nama bayi perempuan di bulan Suro dapat ditemukan di buku-buku tentang budaya Jawa, situs web, atau dengan berkonsultasi dengan tokoh masyarakat setempat.

Kesimpulannya, tradisi pemberian nama bayi perempuan di bulan Suro merupakan tradisi yang kaya akan makna dan harapan. Meskipun tidak ada bukti ilmiah yang mendukung kepercayaan terkait pengaruh weton, tradisi ini tetap dilestarikan sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur dan doa orang tua untuk kebahagiaan dan kesuksesan anaknya.

Baca artikel selanjutnya: Pemberian Nama Bayi Perempuan di Bulan Suro: Panduan Lengkap

Tips Pemberian Nama Bayi Perempuan di Bulan Suro

Pemberian nama bayi perempuan di bulan Suro merupakan tradisi yang telah dilakukan turun-temurun oleh masyarakat Jawa. Nama-nama yang diberikan biasanya memiliki makna yang baik dan mengandung doa serta harapan orang tua untuk anaknya. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda dalam memilih nama bayi perempuan di bulan Suro:

Tip 1: Perhatikan Makna Nama

Pilihlah nama yang memiliki makna yang baik dan sesuai dengan harapan Anda untuk anak Anda. Misalnya, nama "Sri Wahyuni" berarti perempuan yang membawa keberuntungan dan penuh wahyu, sedangkan nama "Dwi Lestari" berarti perempuan yang cantik dan selalu beruntung.

Tip 2: Pertimbangkan Weton

Weton adalah perhitungan hari dan pasaran kelahiran anak yang dipercaya dapat mempengaruhi karakter dan nasib seseorang. Cocokkan neptu weton anak dengan neptu nama yang akan diberikan. Anda dapat menemukan informasi tentang neptu weton dan neptu nama di buku-buku tentang penamaan bayi atau berkonsultasi dengan tokoh masyarakat setempat.

Tip 3: Jangan Takut Berbeda

Tidak ada salahnya memilih nama yang unik dan tidak biasa. Namun, pastikan nama tersebut tetap memiliki makna yang baik dan sesuai dengan budaya Jawa. Hindari nama yang terlalu modern atau kebarat-baratan, karena hal tersebut dapat mengurangi unsur kejawen dalam pemberian nama bayi perempuan di bulan Suro.

Tip 4: Perhatikan Keselarasan Nama

Pilihlah nama yang selaras dengan nama keluarga Anda. Perhatikan juga keselarasan bunyi dan penulisan nama agar enak diucapkan dan mudah diingat.

Tip 5: Minta Saran dari Orang Terdekat

Jangan ragu untuk meminta saran dari orang-orang terdekat, seperti orang tua, saudara, atau teman. Mereka dapat memberikan masukan dan membantu Anda memilih nama yang terbaik untuk bayi perempuan Anda.

Kesimpulan

Pemberian nama bayi perempuan di bulan Suro merupakan momen penting yang penuh dengan makna dan harapan. Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat memilih nama yang baik dan sesuai untuk bayi perempuan Anda. Semoga nama tersebut membawa keberuntungan, kesuksesan, dan kebahagiaan bagi anak Anda.

Kesimpulan

Pemberian nama bayi perempuan di bulan Suro merupakan tradisi turun-temurun masyarakat Jawa yang penuh makna dan harapan. Nama-nama yang diberikan biasanya memiliki arti yang baik dan sesuai dengan weton kelahiran anak. Tradisi ini masih lestari hingga saat ini sebagai bentuk penghormatan terhadap leluhur dan doa orang tua untuk kebahagiaan dan kesuksesan anaknya.

Dalam memilih nama bayi perempuan di bulan Suro, ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan, seperti makna nama, weton, dan keselarasan nama. Orang tua dapat mempertimbangkan berbagai sumber, seperti buku-buku tentang penamaan bayi atau berkonsultasi dengan tokoh masyarakat setempat, untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap.

Di era modern, tradisi pemberian nama bayi perempuan di bulan Suro masih relevan sebagai bentuk pelestarian budaya dan doa orang tua. Namun, orang tua juga dapat mempertimbangkan aspek lain, seperti kesesuaian nama dengan nama keluarga atau tren nama modern, dalam memilih nama untuk anaknya.